SMK Negeri 9 Padang adalah salah satu sekolah kelompok Pariwisata yang lokasinya strategis yang berada ditengah kota yang dikelilingi oleh hotel berbintang juga gedung-gedung pemerintah. SMK Negeri 9 Padang berdiri tahun 1997 yang telah memiliki 7 orang kepemimpinan yaitu dimulai dari Bapak Drs.Yukon Putra (1997-1998), Ibu Farida, Z S.Pd, (1998-2000), Bapak Drs.Ardin Hs, (2000-2007), Bapak Suharto Sisar, M.T. (2007-2011), Bapak Drs.Raymon,M.Pd, (2011-2016), Bapak Ariswan,S.Ag M.Pd (2016-2018) dan Bapak Ishakawi, S.Pd.,M.Ds. (2019-Sekarang)
Gedung SMK Negeri 9 Padang dulunya adalah sebuah gedung sekolah Kejuruan yang setingkat dengan Sekolah Menengah Pertama yang memiliki jurusan keterampilan memasak, menjahit, yang diberi nama SKKP. Berdasarkan kebijakan baru dari Pemerintah yang akan menghapuskan sekolah kejuruan setingkat Sekolah Menengah Pertama maka SKKP di pindahkan ke SMP 31 yang beralamat di jl. Andalas No 106 , Kecamatan Padang Timur. Dan untuk sementara nama SKKP tidak ada lagi.
Oleh Pemerintah pada tahun 1996, ditambahlah bangunan bertingkat tiga di lokasi SKKP tersebut,pembangunan yang berjalan lebih kurang dari satu tahun, langsung disikapi oleh dinas pendidikan yang pada waktu itu bernama Kanwil dinas pendidikan untuk menjadikan SKKP tersebut menjadi sekolah kejuruan yang setingkat Sekolah Menengah Atas. Sehubungan dengan adanya Program direktorat Menengah Kejuruan yang telah mempersiapkan guru-guru di bidang pariwisata, ini dibuktikan dengan dikirimnya siswa-siswa terbaik dari beberapa sekolah kejuruan untuk dididik dan belajar di Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali, Denpasar dari tahun 1990- 1993
Berdasarkan program Dikmenjur dan perkembangan dari sekolah kejuruan khususnya kelompok pariwisata yang belum ada di kota padang, maka pada tahun 1997 dibuka SMK Negeri kelompok pariwisata karena nomor 8 sudah ada maka diberi nomor 9. Sampai sekarang dikenal dengan SMK Negeri 9 Padang, Dengan dibukanya SMK Negeri 9 Padang, maka diadakan perekrutan guru,karyawan/ti melalui surat edaran yang dibuat oleh Kantor Wilayah ke sekolah-sekolah yang ada di Sumbar.
Perekrutan guru dilakukan dengan proses wawancara dan tes tertulis, sehingga pada bulan Mei 1997 proses perekrutan guru dan karyawan terlaksana dengan baik, sehingga pada bulan juni SMK Negeri 9 Padang sudah menerima siswa baru sebanyak 4 kelas dengan dua jurusan , yaitu jasa boga dan akomodasi perhotelan.